Ibu itu terlalu spesial, tak pantas hanya diberi satu hari
dalam setahun untuk mengenang jasanya. Pengorbanan sepanjang masa, dirayakan
sekali setahun yang esok hari tinggal cerita. Setiap tahun ramai orang
merayakannya, tapi makin banyak pula anak yang membangkang kepada sang bunda.
“Aku sayang ibu” berkata demikian disaat perayaan, lalu mengeluhkan ibu di hari
lainnya. “Aku cinta ibu” diungkapkan dengan semangatnya, lalu menomorduakan ibu
di waktu lainnya karena nomor satu ditempati pacarnya. Dimana esensi hari ibu
jika tak membekas dalam kalbu?_ _Untuk apa merayakannya jika kita sudah lupa
bahkan tak peduli bahwa “Surga ada di telapak kaki ibu”?
_Hari ibu, sebuah
prasasti waktu yang semestinya tak hanya mengulas pengorbanan ibu tapi juga
sebagai introspeksi sejauh mana kita berkorban untuk beliau._ _Seberapa sering
kita membuatnya bahagia dibanding membuatnya sedih. Seberapa sering kita
membantunya dibanding menyusahkannya. Kita memang tak akan sanggup membalas
jasanya, tapi bukan berarti tak ada yang perlu dibalas. Pengorbanan kita memang
tak seberapa dibanding pengorbanannya, tapi bukanlah alasan untuk tak
berkorban. Ah ibu, ...dirimu anugerah terindah yang ALLAH berikan. Namun tak
jarang kami sia-siakan, kami kecewakan, kami lupakan. Sungguh hati ini penuh
penyesalan._
_Tanpa hari ibu, ibu tetaplah ibu. Tanpa hari ibu, surga tak
berpindah dari telapak kaki ibu._ _Tanpa hari ibu, ibu tetap pahlawanku, ibu
tetap mencintaiku. Sungguh ibu lebih spesial dibanding hari ibu. Ibu tak
membutuhkan hari ibu, tapi hari yang membutuhkannya. Tanpa ibu, tak ada hari
ibu. Tanpa ibu, kemana ayah berlabuh? Tanpa ibu, dunia kehilangan bidadari
terindah. Tanpa ibu, tak ada aku, kita dan mereka._
_Cinta ibu paling ikhlas yang takkan lepas. Cinta ibu tak
mengenal ruang dan waktu. Mencintai kita dengan setulus kalbu.._
Mari Bercermin...
Apakah kita benar-benar mencintai
ibu?
Mungkinkah kita hanya merasa mencintai ibu?
Dan...Apakah kita sudah menjadi ibu sebaik Ibu?
Barakallahu Fiikum
❤Self Reminder
#SetiapHariAdalahHariIbu
#GerakanDetoksHati
#WritingWithLove
@22-12-2017
0 comments:
Post a Comment
Berbagi, demi kemajuan bersama