Sunday 24 July 2016

POHON TERLAKNAT

pohon terlaknat

Para pembaca yang berbahagia dizaman global ini, informasi begitu melimpah dan mudah untuk mengaksesnya namun ada sebagian informasi yang sering kali luput dari perhatian kita khususnya umat islam. Misalnya berita tentang pohon super raksasa yang menakjubkan, pohon yang bisa tumbuh disuhu api yang yang sangat tinggi adapula tembok tertiggi yang menjadi tempat tertentu kelompok umat manusia, serta sebuah kabar gembira tentang pasar jum’at di surga. Dan semua informaasi tentang khazanah islam akan kami sajikan dalam blog kali ini yang dikutip dari tayangan khazanah islam.

Berbanding terbalik dengan pohon tuba, ada sebuah pohon yang terlaknat. 
Pohon terlaknat ini dikenal dengan nama 
pohon Zaqqum

 

pohon ini sangat berbahaya, sebuah sumber menyebutkan bahwa setitik saja dari pohon ini jatuh kebumi maka akan merusak seluruh kehidupan umat manusia tak seorang pun pernah melihat pohon ini kecuali Nabi Muhammad SAW. Karena pohon ini tidak ada dimuka bumi, pohon terlaknat ini tumbuh didasar neraka. Nabi pun hanya melihatnya sekali ketika melakukan  mi’raj kelangit bersama malaikat jibril dari sinilah sebutan pohon terlaknat muncul karena ALLAH berfirman : “ dan kami tidak memperlihatkan mimpi yang telah kami perlihatkan kepadamu, melainkan sebagai ujian bagi manusia dan begitupula pohon yang terkutuk dalam al-quran … (QS. Al-isra’: 60).
Ketika Nabi mengabarkan tentang pohon Zaqqum yang terkutuk atau yang terlaknat ini pada kaum quraish mereka langsung menuding Nabi Muhammad sebagai pembohong, “bukankah neraka itu api jika pohon tidak bisa tumbuh ditanah tandus mana mungkin bisa tumbuh didalm api “
Abu jahal salah satu pembeni Nabi menggunakan kosa kata Zaqqum ini untuk menghina dan memperolok Nabi SAW, bahkan bersama teman-temannya abu jahal menciptakan kuliner baru berupa kurma yang dioles mentega yang diberi nama kue Zaqqum. Teman-teman abu jahal bahkan menghina Nabi dengan makanan karya abu jahal ini, sambal membawa kue Zaqqum dia sesumbar, “apakah dengan jenis makanan ini Muhammad menakut-nakuti kita dengan akhirat?” sebuah sumber mengatakan gara-gara perilaku abu jahal inilah turun ayat al-quran. “sesunggunya pohon Zaqqum itu, makanan orang yang banyak berdosa. (ia) sebagai kotoran minyak yang mendidih didalam perut, seperti mendidihnya air yang sangat panas.peganglah dia kemudian seretlah dia ketengah-tengah neraka. Kemudian tuangkan diatas kepalanya siksaan (dari) air yang amat panas. Rasakanlah, sesungguhnya kamu orang yang perkasa lagi mulia. Sesungguhnya ini adalah azab yang dahulu kamu meragu-ragukannya. (QS.Ad-dukhan: 43-50)
Para ahli menegaskan pohon inilah yang akan menjadi santapan abu jahal dan teman-temannya, serta orang-orang yang berperilaku seperti abu jahal. WALLAHua’alam
Para pembaca yang berbahagia, anda tentu tidak asing lagi dengan nama al-a’raf salah satu nama didalam surat al-quran yaitu al-a’raf artinya tembok tertinggi antara surga dan neraka tembok ini memisahkan taman-taman surga dan neraka. Dari tempat tertinggi al-a’raf keindahan serta aktifitas penghuni surga terlihat jelas demikian pula aktifitas para penghuni neraka . ALLAH SWT mengabarkan bahwa setelah hari perhitungan dan hari timbangan amal perbuatan seluruh umat manusia akan mendapatkan ganjaran dari amal perbuatannya selama didunia. Mereka yang timbangan kebaikkannya lebih berat dari keburukannya akan ditempatkan disurga begitupun sebaliknya untuk para penghuni neraka. Tetapi ada kaum yang tidak bisa masuk surga tapi ditolak masuk neraka, mereka inilah yang timbangan ammal kebaikannya sama dengan amal keburukannya. Mereka itulah yang disebut dengan ashabul a’raf atau penghuni al-a’raf. Dari atas tembok al-a’raf mereka bisa melihat keadaan disurga dann dineraka dengan jelas. Saat melihat kedalam neraka mereka merasa cemas dan takut kalau-kaluau mereka akan dijebloskan kedalam neraka itu, mereka pun berdoa agar tidak dimasukkan kedalam neraka yang panas bergeeejolak itu. Ketika melihat kedalam surga merea berharap akan masuk kedalam surga dengan secepatnya dan mereka berdoa kepada ALLAH agar dimasukka kedalam surga itu. Setiap hari merek adisuguhi dengan pemandangan yang kontras itu. Mereka hanya bisa melihat orang yang bergembira ria didalam taman surga menikmati berbagai macam kesenangan dan kegembiraan tapi tidka bisa ikut menikmati kegembiraan itu. Setiap hari juga mereka melihat siksaan dari neraka Jahannam, mereka mendengar teriakan pilu serta lolongan panjang dari mereka yang sedang disiksa dengan api neraka mereka memandang semua itu dengan penuh kengeerian. Mereka terkatung-katung diantara surga dan neraka bertahun-tahun lamanya. Agar bisa  masuk kedalam surga mereka membutuhkan tambahan amal kebaikan yang bisa mendorong nya mask kedalam surga walupun itu hanya seberat telur kutu saja setelah amal ditimbang banyak orang yang bertebaran kesana kemari mencari tambahan amal untuk menambah timbangan amal kebaikannya karena itu agar kita tidak terkatung-katung diantara surga dan neraka perbanyaklah timbangan amal kebaikan ketika masih hidup didunia kalimat takbir,tahmit,dan istiqfar dapat menambah timbangan amal kebaikan. Rasulullah SAW bersabda bersuci itu adalah separuh keimanan, bacaan alhamdulillah itu adalah memenuhi beratnya timabangan diakhirat, sedang subhanALLAH dan alhamdulillah itu memenui apa yang ada diantara langit dan bumi.” (HR.Muslim) dalam riwayat lain Rasulullah bersabda “ dua kalimat yang diucapkan, tapi berat dalam timbangan dan disukai oleh ALLAH yang maha pengasih, yaitu : subhanALLAH wabihamdih, subhanALLAHiladzim “maha suci ALLAH dengan segala pujian-Nya dan maha suci ALLAH tuhan yang maha agung” (HR.Muslim)
Berbagai kalimat tasbih itu, amat membantu seseorang didalam timbangan amal. Ketika timbangan buruk seseorang ternyata lebih berat dari timbangan baiknya maka kalimat dzikir dan tasbih in akan menambah amal kebaikan sehingga amal baiknya lebih berat dari amal buruknya. Begitu pula jika timbangannya seimbang maka kalimat dzikir dan tahmid itu akan menambah amal kebaikannya sehingga ia terdorong masuk kedalam surgga. Nah para pembaca yang berbahagia kisah ashabul a’raf itu telah dituliskan didalam al-quranulkarim  “ dan diantara keduanya (penghuni surga dan penghuni neraka ) ada batas ; dan diatas A’raf itu ada orang –orang yang mengenal masing-masing dari dua golongan itu dengan tanda-tanda mereka. Dan mereka menyeru penduduk surga : “salamunalaikum.” Mereka belum agi memasukinya, sedang mereka ingin segera memasukinya ). Dan apabila pandangan mereka dialihkan kearah penghuni neraka, mereka berkata :”ya tuhan kami, janganlah kau tempatkan kami bersama orang-orang yang dzalim itu (QS. Al A’raaf : 46-47)

ALHAMDULILLAH HANYA ITU YANG BISA SAYA SAMPAIKAN AKHIRUKHOULIHADA WASSALAMUALAIKUM WARAMATULLAHIWABARAKATUH

0 comments:

Post a Comment

Berbagi, demi kemajuan bersama